Selasa, 05 Mei 2015

2 film Korea ini akan membuat kamu menangis

Jarang-jarang nih gue ngomongin film Korea, soalnya dari awal emang lebih tertarik ke Dramanya. tapi gue punya 2 rekomendasi film yang bagus untuk teman-teman tonton. sesuai judul diatas, Dua film ini memiliki alur yang cukup menyedihkan. dibeberapa adegan, gue bahkan menangis karena terhanyut dengan jalan ceritanya (Ketahuan cengengnya -,-), okay, biar nggak penasaran, mari kita bahas.




  1. More Than Blue

More Than Blue adalah sebuah Film yang mengisahkan tentang cinta dan pengorbanan yang dilakukan oleh seorang laki-laki kepada perempuan yang ia cintai. Aktor pemeran utama dalam film ini adalah Kwon Sang Woo sebagai K, sedangkan peran utama perempuan dimainkan oleh Lee Bo Young yang berperan sebagai Cream. K dan Cream adalah dua nama panggilan yang digunakan oleh dua pemeran utama. Cream merujuk pada kata Ice Cream, yang dingin, manis, dan menenangkan. sedangkan K merujuk pada abjad huruf seperti A, B, C, D. Dll

K dan Cream masih SMA

K dan Cream memiliki kesamaan nasib, mereka tinggal sebatang kara. Ayah K meninggal karena sakit, ibunya kemudian memutuskan untuk pergi meninggalkan K seorang diri sewaktu ia masih kecil. Sedangkan kedua orangtua dan adik Cream meninggal karena kecelakaan mobil. K dan Cream kemudian bertemu ketika mereka sudah SMA, karena merasa cocok satu sama lain, mereka akhirnya memutuskan untuk tinggal bersama.
Sejak awal pertemuan mereka, sebetulnya K sudah menaruh hati kepada Cream, ia merasakan cinta pada pandangan pertama, namun, K sama sekali tak pernah mengatakan ia mencintai Cream, alasan kenapa ia tak menyatakan perasaannya adalah karena ia tahu dalam tubuhnya sudah berkembang sel-sel kanker. Dalam perjuangannya melawan Kanker, K selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk Cream, ia ingin Cream bertemu dengan laki-laki sehat yang baik, yang bisa mencintainya dengan tulus dan memberikan Cream kebahagiaan. 
Creampun akhirnya bertemu dengan laki-laki itu, mereka bertemu sewaktu laki-laki yang berprofesi sebagai dokter gigi itu menjadi tamu dalam sebuah acara Radio di kantor tempat Cream bekerja. sejak saat itu, Cream mulai mengenal siapa laki-laki bernama Cha Joo Hwan tersebut. namun yang menjadi masalah, Joo Hwan ternyata sudah memiliki tunangan.
K yang sangat mencintai Cream memeriksa latar belakang Joo Hwan, dan menemukan bahwa Joo Hwan memang adalah laki-laki sempurna untuk Cream, ia sukses, kaya, dan sehat. K pun lalu memutuskan untuk bertemu dengan tunangan Joo Hwan, dan memohon agar ia mau memutuskan hubungan pertunangannya dengan Joo Hwan, awalnya perempuan itu menolak, namun ia akhirnya setuju setelah mengetahui kondisi kesehatan K. 
Setelah hubungan pertunangan antara Joo Hwan dan kekasihnya kandas, Joo Hwan pun memulai hubungan baru dengan Cream, mereka bahkan sampai pada tahap pernikahan. Meski sakit, K dengan ikhlas melepaskan perempuan yang ia cintai untuk hidup bersama orang lain, satu-satunya yang ia inginkan hanya melihat Cream bahagia sebelum ia pergi untuk selamanya.

K mengantarkan Cream kepada Joo Hwan

Dari cerita diatas, kita tentu dapat mengetahui bagaimana rasa sakit yang diterima oleh K, ia rela mengorbankan perasaannya, dan memendam rasa cinta yang selama ini ia miliki untuk Cream, namun sebetulnya, Cream juga tak kalah menderita. karena sebetulnya Cream sudah mengetahui bahwa K mengidap kanker. ia terkejut sewaktu mnegetahui kenyataan itu, ia kemudian bertanya pada K, apakah ada masalah yang selama ini K tutupi darinya, namun K tak mengatakan apapun, Cream lalu kembali bertanya, apakah ada permintaan yang K inginkan untuknya. K lalu menjawab bahwa Cream harus menemukan laki-laki yang sempurna, lalu menikah dengan nya. 

Cream pura-pura tak tahu K sakit

Untuk memenuhi keinginan K tersebut, Cream memutuskan untuk mendekati Joo Hwan yang menurut orang-orang dikantornya adalah seorang laki-laki sempurna. Cream mulai memasuki kehidupan Joo Hwan, berakting seolah-olah ia jatuh cinta pada laki-laki itu, ia bahkan tak segan-segan untuk mengajak Joo Hwan menikah.
semua itu ia lakukan hanya untuk K, agar K dapat merasa tenang. padahal dalam hatinya, Cream sangat mencintai K. ia juga bukan tipe perempuan yang bisa tiba-tiba muncul dan mengatakan kata cinta pada orang yang baru ia kenal.
Sisi paling menyedihkan dari drama ini adalah pengorbanan yang dilakukan oleh K dan Cream, mereka rela untuk mengabaikan segala perasaan yang mereka miliki untuk melihat orang yang mereka cintai tersenyum.


    2. Miracle in Cell No 7



Miracle in Cell No 7 adalah film yang dirilis pada tahun 2013 yang lalu, film ini dimainkan oleh Ryu Seung Ryong sebagai Lee Yong Gu, Kal So Won sebagai Ye Sung kecil, dan Park Shin Hye sebagai Ye Sung dewasa. Film ini bercerita dengan seorang ayah yang menderita cacat mental, namun meski berbeda dari orang-orang pada umumnya, Yong Gu tetap lah seorang ayah yang sangat mencintai anak perempuannya, ia bahkan rela melakukan apapun untuk melihat putri kecilnya bahagia. 
Ye Sung kecil yang adalah putri Yong Gu sangat menyukai sebuah tas di sebuah toko, sang ayahpun berjanji untuk membelikan tas itu jika uang yang ia kumpulkan sudah cukup, namun sayangnya, tas tersebut terlebih dahulu dibeli oleh keluarga lain yang memiliki kemampuan ekonomi yang jauh lebih tinggi. Yong Gu yang tak ingin melihat Ye Sung bersedih berusaha melarang keluarga tersebut untuk membeli tas itu, namun usahanya tak membuahkan hasil.

Tas yang disukai Ye Sung

Tak lama setelah peristiwa itu, Yong Gu kembali bertemu dengan anak dari keluarga yang telah membeli tas di toko tersebut. Sang anak yang penasaran dengan tingkah Yong Gu kemudian mengikutinya dari belakang, namun karena jalanan licin, anak itupun terpeleset, dan sebuah bata menimpa kepalanya sehingga membuat ia meninggal. Yong Gu yang memiliki cacat mental tak mampu menjelaskan apa yang terjadi kepada polisi, iapun dituduh menjadi pembunuh anak tersebut dengan dugaan untuk merebut tas yang sangat disukai oleh Yesung dari anak perempuan itu. Yong Gu yang panik teringat kepada Yesung, Polisi yang licik memanfaatkan situasi tersebut. Polisi itu berkata akan mempertemukan Yong Gu dengan Ye Sung jika Yong Gu mengiyakan apapun yang mereka katakan. Saat reka ulang kejadian dilakukan, Yong Gu diminta untuk membuka celananya didepan mayat anak kecil yang sudah tergeletak tersebut, karena ingin segera bertemu dengan Yesung, Yong gu melakukan hal tersebut. maka polisipun menyimpulkan, Bahwa Yong Gu tidak hanya membunuh anak tersebut, namun juga memperkosanya. Dengan itu, Yong Gu resmi dinyatakan bersalah, iapun dimasukkan ke penjara, dengan ancaman hukuman mati.
Sewaktu di penjara, Yong Gu bertemu dengan narapidana lain yang berada dalam sel yang sama dengannya, Narapidana dalam sel tersebut terdiri dari lima orang yang melakukan berbagai tindakan kejahatan. awalnya Yong Gu menjadi bulan-bulanan tahanan lain, ia dianggap kejam karena telah melakukan pembunuhan dan pemerkosaan terhadap gadis kecil.
Namun sikap itu perlahan berubah, saat Yong Gu menyelamatkan So Yang Ho, yang adalah ketua sel 7 dari tahanan lain yang berniat menikamnya. untuk membalas budi, Yang Ho pun memberikan kesempatan kepada Yong Gu untuk mengajukan sebuah permintaan. Hal yang di minta oleh Yong Gu adalah agar ia dapat dipertemukan dengan putri kecilnya, Ye Sung. meski sulit, Yang Ho dapat mengabulkan permintaan Yong Gu, karena koneksinya yang luas, ditambah sedikit kerja keras, ia dapat membawa Ye Sung ke dalam sel tersebut. 

Yesung diselundupkan di penjara

Yong Gu sangat bahagia saat bertemu putrinya, mereka menghabiskan waktu bersama, Ye Sung pun semakin akrab dengan tahanan lainnya, merekapun seolah menjadi keluarga yang saling bantu membantu. Yang Ho dan tahanan lain bahkan berusaha mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada Yong Gu, mereka ingin mencari bukti bahwa Yong Gu sebetulnya tidak bersalah. 

Yesung di cell 7

akan tetapi semua usaha itu menemui kesulitan, apalagi ayah dari gadis kecil yang terbunuh memiliki pangkat di kepolisian. semuanya kian tak terkontrol ketika polisi penjaga mengetahui para tahanan menyebunyikan Ye Sung dalam sel no 7. tak lama, hukuman untuk Yong Gu pun keluar, ia menerima hukuman mati untuk hal yang tak ia lakukan. semua tahanan dalam sel 7 begitu terpukul atas eksekusi mati yang dilakukan untuk Yong Gu. 

Yesung Dewasa di Pengadilan

beberapa tahun kemudian, Ye Sung dewasa membawa kembali kasus itu ke pengadilan, ia menuntut untuk membersihkan nama ayahnya, ia juga berusaha mati-matian membuktikan bahwa ayahnya tak bersalah. dibantu tahanan lain dari sel 7 yang telah bebas. Ye Sung berhasil membuktikan bahwa ayahnya tak pernah melakukan semua perbuatan yang dituduhkan kepadanya.


Nah, itu dia 2 film yang dijamin akan sukses menguras air mata kamu, jika More Than Blue yang rilis pada tahun 2009 lebih bercerita tentang cinta antara seorang laki-laki dan perempuan, maka Miracle in Cell No. 7 lebih mengutamakan cinta antara orangtua dan anak. yang pasti, kedua film ini memiliki sisi menariknya masing-masing, biar nggak penasaran, tonton yaaa!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar